Berikut pistol paling mematikan di dunia:
1. Smith and Wesson 500 Magnum (S&W 500M)
Smith and Wesson Model 29 Revolver, .44 Magnum
https://www.youtube.com/embed/8Xjr2hnOHiM
Dipakai oleh Clint Eastwood saat berperan sebagai "Dirty Harry" Callahan, pistol revolver Smith & Wesson (S&W) Model 29 diproduksi sejak 1955. Hingga sekarang, revolver tersebut tetap dianggap sebagai salah satu pistol terkuat di dunia. Dijuluki "Magnum", S&W Model 29 mengusung 6 selongsong .44 Magnum.
Membeli S&W Model 29, kamu dapat memilih 7 varian panjang laras, dari 3 sampai 10 5⁄8 inci. Hingga saat ini, pistol double-action ini dipakai oleh Kepolisian Negara Bagian Washington di AS. Sejak dipakai oleh Eastwood, S&W Model 29 terus laris manis. Harganya? Ribuan dolar AS atau puluhan juta Rupiah!
Lanjutkan membaca artikel di bawah
https://www.youtube.com/embed/NC3Ll8riJlM
Meskipun diproduksi di Jerman, senapan bolt-action Mauser 1893 atau M1893 lebih sering dijuluki "Mauser Spanyol", karena memang desain awalnya ditujukan untuk Angkatan Bersenjata Spanyol saat itu yang ingin memperbaiki Mauser Model 1889 - 1891. Kekaisaran Utsmaniyah pun ikut meniru model M1893.
M1893 menjadi salah satu senapan bolt action terkenal, selain Mosin-Nagant dari Rusia dan Lee-Enfield dari Britania Raya. Senapan ini dapat menembakkan 5 selongsong 7×57mm Mauser atau 7.65×53mm Mauser. Hingga saat ini, desain bolt-action M1893 dianggap yang paling sukses karena masih dapat beroperasi tanpa cacat. Tetapi, M1893 sudah berhenti diproduksi sejak 1958.
Ular Kobra India (0,29 Mg/Kg)
Biarpun terkenal ganas dan sering menggigit manusia, kobra india sangat dihormati oleh umat Hindu dan bahkan disembah dalam Festival Hindu Nag Panchami. Ular bernama Latin Naja naja ini dapat ditemukan di Bangladesh, Bhutan, India, Nepal, Pakistan, dan Sri Lanka.
Racun kobra india tersusun atas neurotoksin postsinaptik dan kardiotoksin. Bila digabungkan, racun ini bisa menyerang jantung, paru-paru, sistem saraf, dan sistem muskuloskeletal korbannya. Jika tidak diobati, racun kobra india mengakibatkan kematian sekitar 30%.
Ular Kobra Kaspia (0,10 Mg/Kg)
Bisa ditemukan di sejumlah negara seperti Turkmenistan, Tajikistan, Kirgistan, hingga India, kobra kaspia adalah spesies ular kobra yang paling berbisa di dunia. Ular ini bisa ditemui di wilayah kaki bukit dan pegunungan berbatu hingga ketinggian 3.000 meter.
Spesies ini dikenal sangat agresif dan pemarah. Racun kobra kaspia dapat memicu neurotoksisitas, rasa sakit, dan pembengkakan parah usai terkena. Bila tidak diobati, racun kobra kaspia menyebabkan kematian hingga 70-75%, tertinggi dari seluruh spesies kobra.
Colt Single Action Army Revolver
https://www.youtube.com/embed/jPb7ogtHawY
Dijuluki "M1873", pistol revolver single action Colt Single Army aktif beroperasi sejak 1873. Karena kerap dipakai otoritas militer dan berwenang AS saat itu, Colt Single Army juga dijuluki sebagai "Peacemaker". Pistol inilah yang menjadi lambang dari masa Wild West di AS (1607 - 1912).
Konon, revolver Colt Single Army adalah pistol yang umum digunakan saat perjuangan Indonesia mempertahankan kemerdekaan dari Belanda dalam Revolusi Nasional Indonesia (1945 - 1949). Colt Single Army dapat menembakkan 6 selongsong peluru dari .45 Colt untuk berburu hewan atau buronan. Meskipun produksinya sempat terhenti, Colt Single Army tetap diproduksi hingga saat ini karena permintaannya tinggi para kolektor.
https://www.youtube.com/embed/ZDOXRIGEDuY
"Kakek" dari senapa, senapan lever action Henry diproduksi saat masa Perang Saudara AS (1861 - 1865). Namanya berasal dari sang desainer, Benjamin T. Henry. Karena daya tembaknya yang kuat, Henry menjadi andalan pasukan Uni dalam melawan Konfederasi. Sayangnya, senapan ini tidak dapat dipasangkan dengan bayonet.
Henry menembakkan 16 selongsong peluru khusus rimfire .44 Henry, .40 - .44 Long Colt, dan .45 Long Colt. Jika terlatih, seorang penembak dapat menembakkan Henry hingga 28 peluru per menit, lebih efektif daripada senapan yang diisi mesiu melalui moncongnya dengan 3 peluru per menit! Konsep senapan Henry kemudian menjadi konsep utama dari senapan Winchester.
https://www.youtube.com/embed/UwbcQpbblJU
Salah satu senjata utama unit teroris di game "Counter Strike", AK-47 diproduksi oleh Uni Soviet pada sejak 1949. Meskipun Uni Soviet sudah bubar, nyatanya AK-47 masih tetap diproduksi. "AK" memiliki kepanjangan "Kalashnikov" dari sang desainer, Mikhail Kalashnikov, sementara "47" adalah tahun rampungnya desain senjata tersebut. Setelah selesai, AK-47 dipakai negara-negara yang masuk dalam Pakta Warsawa (1955 - 1991).
Dari Perang Vietnam (1955 - 1975) hingga Perang Saudara Afrika Tengah (2012 - sekarang), AK-47 kerap terlihat di tangan pihak berwenang hingga teroris dan warga biasa. Senapan serbu yang tahan banting ini menembakkan 20 - 75 selongsong peluru 7.62×39mm dengan akurat sejauh 350 meter. Sejak 1974, AK-47 telah digantikan oleh AK-74. Karena desainnya yang mirip, banyak yang salah terka AK-47 dan AK-74.
https://www.youtube.com/embed/QA2gaCL3Z28
Dibuat oleh desainer di balik Browning M2, John Browning, pistol semi-otomatis Colt 1911 juga dijuluki "Government" karena dipakai oleh tentara AS. Diproduksi sejak 1911, pistol yang umum dipanggil M1911 ini sudah digunakan sejak PD1, PD2, Perang Korea, Perang Vietnam, hingga sekarang di lebih dari 20 negara!
M1911 amat efektif untuk ditembakkan dari jarak 50 meter. Pistol ini dapat memuat hingga 8 selongsong peluru .45 ACP, dan dengan mode semi-otomatisnya, Colt 1911 dapat menembakkan 85 peluru per menit.
Di AS, M1911 menjadi pistol standar Angkatan Bersenjata hingga 1985 sebelum digantikan Beretta M9. Namun, M1911 versi modifikasi tetap digunakan hingga saat ini di Angkatan Bersenjata AS.
Itulah 10 senjata api paling ampuh dan mematikan sepanjang perjalanan sejarah peperangan dan baku tembak dunia. Di tangan ahlinya, senjata ini bisa membasmi kejahatan atau menembak target di perlombaan. Di tangan pihak yang salah? Nyawa orang lain taruhannya!
Baca Juga: 10 Senjata Nuklir Mengerikan di Dunia, Sebabkan Kehancuran
Ular Kobra Filipina (0,14 Mg/Kg)
Memiliki nama Latin Naja philippinensis, ular ini bisa detikers jumpai di Filipina, tepatnya di wilayah Luzon dan Mindoro. Ia biasa hidup di berbagai habitat, meliputi dataran rendah, padang rumput, hutan lebat, ladang tanaman, hingga pemukiman manusia.
Bisa kobra filipina adalah tipe neurotoksin postsinaptik yang murni dan kuat. Bila terkena racun kobra filipina, seseorang dapat meninggal akibat gagal pernapasan. Jika terkena di bagian mata, racunnya akan mengakibatkan kebutaan permanen.
Smith & Wesson M&P
Lebih terkenal sebagai produsen revolver, produsen senjata AS, Smith & Wesson, ingin membuktikan relevansi dirinya di dunia modern. Pada 2005, Smith & Wesson merilis pistol semi-otomatis M&P (Military & Police). Sesuai namanya, M&P dipakai kebanyakan oleh angkatan polisi di AS dan di belahan dunia lainnya.
M&P dibuat dengan kerangka berbahan polimer yang diperkuat baja dengan laras dan slide berbahan besi anti-karat (stainless steel). M&P adalah salah satu senjata pertama yang menampilkan tiga palm swell yang bisa ditukar demi kenyamanan gagang dan tangan penembak. Berbeda dengan pistol buatan Glock, M&P dapat dibongkar tanpa harus menarik pelatuknya.
Dikenal sebagai salah satu pistol terbaik di dunia, CZ 75 diperkenalkan pada tahun 1976. Diproduksi di Republik Ceko, CZ 75 banyak meniru pistol Browning Hi-Power, baik secara eksternal maupun internal. Saat ini, versi CZ 75 yang paling umum ditemui adalah CZ 75BD.
Meskipun mirip dengan Hi-Power, CZ 75 memiliki perbedaan yang signifikan seperti desain double action hingga desain internal kedua pistol yang sangat berbeda. Dianggap sebagai pistol dengan kapasitas terbesar di zamannya, magasin CZ 75 dapat memasok 16 peluru.
Dikarenakan konsep Tirai Besi di Eropa, CZ 75 sempat hanya populer di Cekoslovakia sebagai pistol olahraga menembak pada 1985. Barulah pada runtuhnya Tembok Berlin dan Revolusi Beludru pada tahun 1989 hingga perpecahan Republik Ceko serta Slovakia pada 1993, CZ 75 dapat dikirim ke berbagai belahan dunia dan dijadikan pistol angkatan bersenjata Republik Ceko hingga saat ini.
Ular Kobra dengan Racun Paling Mematikan
Dikutip dari Biotech Academy, bisa atau racun ular diukur menggunakan LD 50. Apa itu? LD 50 (singkatan dari Lethal Dose 50%) adalah dosis zat yang membunuh 50% individu dalam suatu kelompok uji.
Pada intinya, semakin sedikit dosis yang dibutuhkan untuk membunuh 50% objek uji coba, misalnya tikus, maka semakin rendah LD 50-nya dan semakin kuat racun atau bisa tersebut.
Misalnya, laba-laba black widow memiliki LD 50 sebesar 4,3 miligram per kilo. Artinya, racun laba-laba ini lebih kuat dibanding bisa ular karpet yang memiliki angka LD 50 sebesar 120 miligram/kg. Namun, hal ini juga berarti, laba-laba black widow menghasilkan jumlah racun yang lebih sedikit per gigitan dibanding si ular.
Lalu, kobra apa saja yang memiliki racun paling mematikan? Dirangkum dari World Atlas dan Owlcation, daftar ular kobra dengan racun paling mematikan adalah sebagai berikut:
Sejarah Senjata Submachine Gun, dari Perang Dunia I sampai Digunakan Pasukan Elite
Kelebihan pistol ini terdapat pada larasnya yang panjang sehingga meningkatkan akurasi serta melonarkan peluru dengan kecepatan 112 kilometer per jam.
Pistol paling mematikan selanjutnya adalah Desert Eagle buatan pabrikan senjata Israel. Senjata ini begitu terkenal sehingga sering ditampilkan pada film-film bergenre action.
Dijuluki sebagai Prestige Resolve in the World, Desert Eagle dilengkapi peluru magnum yang dapat menusuk sekaligus menciptakan ledakkan pada target.
Dengan panjang laras 260 mm dan berat 1,6 kilogram membuat senjata ini semakin ciamik. Desert Eagle dilengkapi peluru 357 Magnum, 41 Magnum, 44 Magnum, 440 Cor-bon, dan 50 Action Express.
JAKARTA, iNews.id - Ada beberapa pistol paling mematikan di dunia karena kemampuannya serta amunisi yang digunakan. Senjata-senjata tersebut mencapai tingkat kesempurnaan kerena dikembangkan dari perang seperti Perang Dunia I dan II.
Meski bukan digunakan sebagai senjata utama, pistol menjadi pelengkap personel militer dalam menjalankan misi. Fungsinya beragam, namun umumnya digunakan untuk pertempuran jarak dekat. Di beberapa negara pistol tak hanya digunakan oleh militer, melainkan masyarakat sipil sebagai senjata membela diri.
Dalam perkembangannya, pistol didesain agar memiliki efek lebih mematikan dan merusak yakni menggunakan laras lebar sehingga bisa memuat peluru kaliber besar.
JAKARTA, iNews.id - Ada beberapa pistol paling mematikan di dunia karena kemampuannya serta amunisi yang digunakan. Senjata-senjata tersebut mencapai tingkat kesempurnaan kerena dikembangkan dari perang seperti Perang Dunia I dan II.
Meski bukan digunakan sebagai senjata utama, pistol menjadi pelengkap personel militer dalam menjalankan misi. Fungsinya beragam, namun umumnya digunakan untuk pertempuran jarak dekat. Di beberapa negara pistol tak hanya digunakan oleh militer, melainkan masyarakat sipil sebagai senjata membela diri.